Jogja
Kamis, 9 Januari 2014 - 16:05 WIB

LSM Bantul Pertanyakan Manfaat Kunker DPRD

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok)

Harianjogja.com, BANTUL- Pegiat Masyarakat Transparansi Bantul (MTB) Irwan Suryono mengatakan, kunjungan kerja (kunker) anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sebanyak 12 kali itu hanya menghambur-hamburkan uang rakyat.

“Karena selama ini pertanggungjawaban kunker kepada publik enggak jelas dan ada manfaat dan hasilnya untuk masyarakat,” tegasnya, Rabu (8/1/2014).

Advertisement

Buktinya, kata dia, anggota Dewan ternyata tak mampu merampungkan pembahasan sejumlah Raperda pada tahun lalu sehingga terpaksa dialihkan di 2014. Apalagi menurut Irwan, pilihan lokasi kunker para wakil rakyat itu didominasi beberapa daerah wisata.

“Seperti pengalaman sebelumnya mereka lebih banyak kunker di daerah wisata seperti Bali, Lombok, Manado dan Balikpapan,” tuturnya.

Ia pun mengajak masyarakat Bantul untuk tak lagi memilih para wakil rakyat yang doyan kunker di Pemilu 2014 mendatang.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif