Jogja
Senin, 4 Juli 2022 - 14:21 WIB

Mahasiswa di Jogja Perkosa Teman, Gegara Lamaran Nikahnya Ditolak

Triyo Handoko  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tersangka dan barang bukti kasus pemerkosaan ditunjukkan di Polsek Umbulharjo, Jogja, Senin (3/7/2022). - Harian Jogja/Triyo Handoko

Solopos.com, JOGJA — Seorang mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Jogja nekat memperkosa teman perempuannya. Alasan pemerkosaan itu, korban tidak mau atau menolak lamaran pernikahan pelaku.

Pelaku bernama Pandu Qori Agiel, 23, itu nekat memperkosa teman perempuannya itu pada Sabtu (25/6/2022).

Advertisement

Kapolsek Umbulharjo, Kompol Achmad Setyo Budi, mengatakan pihaknya telah memiliki alat bukti yang lengkap terkait pemerkosaan tersebut. Pelaku menggunakan pisau untuk mengancam korban.

“Barang bukti lain rantai dompet dan ikat pinggang untuk mengikat korban,” kata dia, Senin (4/7/2022).

Advertisement

“Barang bukti lain rantai dompet dan ikat pinggang untuk mengikat korban,” kata dia, Senin (4/7/2022).

Setyo menuturkan sebenarnya pelaku ingin menikahi korban. Namun, korban menolaknya karena memang tidak ada perasaan cinta terhadap pelaku.

Baca Juga: Puluhan Warga di Jogja Kesulitan Daftar MyPertamina, Ini Kendalanya

Advertisement

Sebelum diperkosa, lanjutnya, korban terlebih dahulu diajak jalan-jalan di salah satu pusat perbelanjaan. Kemudian pelaku membawa korban ke salah satu kostel atau rumah indekos yang dijadikan hotel di daerah Pandeyan, Umbulharjo.

“Saat itu tersangka bilang diajak bertemu dengan omnya,” jelasnya.

Sesampainya di kamar kostel, tersangka langsung menyeret korban ke kmaar mandi. Bahkan korban sempat disekap sekitar satu jam lebih. Hal ini karena korban tetap tidak mau menuruti keinginan tersangka.

Advertisement

Baca Juga: Pencurian di Kos Jogja Terbongkar dari CCTV, Pelakunya Teman Korban

“Akhirnya korban diikat dan diperkosa,” ujar kapolsek.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo, Iptu Nuri Ariyanti, mengatakan korban sempat memberikan perlawanan dan meminta bantuan temannya lewat pesan singkat.

Advertisement

Kemudian, teman korban bersama penjaga kostel langsung mendobrak pintu kamar yang digunakan untuk memperkosa korban.

“Setelah itu kami langsung tangkap tersangka lengkap dengan barang bukti. Korban kami bawa rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan, kondisinya sangat trauma dan dalam pendampingan,” ujar Nuri.

Tersnagka dan korban sebenarnya sudah saling mengenal sejak lama dalam satu organisasi Karang Taruna di Bantul.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Lamaran Ditolak, Mahasiswa Jogja Perkosa Teman

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif