SOLOPOS.COM - Sejumlah warga mengangkat peti jenazah berisi jasad Nur Rokhim usai diotopsi di TPU Desa Kedungsari, Pengasih, Jumat (7/3/2014). (Arif Wahyudi/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, KULONPROGO – Kondisi jasad Nur Rokhim, 20, pemuda Desa Banyuroto, Kecamatan Nanggulan yang kematiannya janggal, masih utuh saat Polres Kulonprogo membongkar makamnya di Tempat Permakaman Umum (TPU) Desa Kedungsari, Kecamatan Pengasih, Jumat (7/3/2014).

Jasad pemuda asal Dusun Dlingo Desa Banyuroto Nanggulan itu belum sepenuhnya hancur terurai oleh mikroorganisme meski telah dikubur dalam tanah selama lima bulan.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Kepala Satuan Reskrim Polres Kulonprogo, Ajun Komisaris Polisi Ricky Boy Sialagan mengungkapkan, bagian kepala sampai ujung kaki almarhum masih bisa dikenali.

Dengan kondisi itu, dia berharap dapat mempermudah tim forensik dari Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam proses otopsi sebagai bukti penguat penyebab kematian Nur.

Dalam otopsi itu, tim foresik melakukan pemeriksaan patologi anatomi. Pemeriksaan berlangsung sekitar satu jam dan melibatkan tiga dokter spesialis forensik dibantu sejumlah residence dan koas. Sementara proses penggalian  makam sudah dimulai sejak pukul 06.00 WIB.

Kesedihan mendalam terlihat dari raut wajah pasangan Sunardi dan Sanikem, orangtua almarhum. Mereka tak kuasa menahan tangis saat jasad Nur mulai ditangani tim forensik. Keduanya akhirnya dibawa sedikit menjauh dari lokasi makam anaknya.

Proses otopsi otopsi itu sendiri akhirnya berakhir pukul 10.15 WIB. Peti berisi jasad Nur langsung dibawa ambulance ke Tempat Temakaman Umum (TPU) daerah asalnya di Dusun Dlingo, Desa Banyuroto, Kecamatan Nanggulan.

Nur Rohman, kakak almarhum berharap setelah proses otopsi ini, polisi dapat menyimpulkan pasti penyebab kematian adiknya itu. Jika memang terbukti Nur mati karena pembunuhan, dia ingin pelaku diganjar dengan hukuman setimpal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya