SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
SLEMAN — Upaya evakuasi satu truk yang terjebak lahar banjir masih dilakukan malam ini, Selasa (12/2/2013) di Sungai Gendol, Cangkringan, Sleman.
Koordinator Paguyuban Aktivis Lereng Merapi, Warjono, mengatakan, hingga pukul 20.30 WIB masih dilakukan evakuasi satu truk di Gondang Pusung, Argomulyo, Cangkringan. “Sisanya bisa besok atau terggantung kondisi cuaca,” imbuh dia.
Sebenarnya, lanjut Warjono, kejadian seperti ini tidak perlu terjadi jika sopir truk menghiraukan imbauan warga sekitar untuk tidak menambang saat hujan deras. Pasalnya curah hujan yang tinggi kemungkinan besar mengakibatkan banjir lahar hujan.
“Warga sudah bilang ke sopir truk untuk naik dan tidak berada di dalam sungai Gendol kalau hujan deras, tapi ya mereka ngeyel,” tandasnya.
Dukuh Bronggang Suruh, Sudiman, menjelaskan, seorang korban meninggal yang terseret lahar hujan ditemukan sekitar pukul 18.15 WIB di sebelah timur Bronggang Suruh oleh Saluran Komunikasi Sosial Bersama dibantu warga setempat.
Sebelumnya, mereka mendapat laporan adanya orang hilang akibat terseret banjir lahar hujan pada pukul 17.00 di aliran Sungai Gendol Gondang Pusung Wukirsari. “Setelah dilakukan penyisiran akhirnya ditemukan di wilayah Bronggang Suruh,” tuturnya.
Korban tersebut, lanjut, dia langsung dibawa ke RSUP Dr. Sardjito dan belum diketahui identitasnya. “Ada kemungkinan dia salah satu supir truk, tapi belum pasti juga,” tukas dia.