MALAM TAHUN BARU : Dishub Siaga di Jalur Pariwisata

Malam tahun baru, Dishub Bantul menyiapkan 68 personil khusus untuk sembilan titik jalur rawan kemacetan di jalur wisata dan perbatasan.

Harianjogja.com, BANTUL-Arus kendaraan padat merayap pada momentum pergantian tahun baru tidak akan bisa dihindari memerlukan pengamanan di setiap persimpangan dan jalur cepat rawan kecelakaan lalu lintas.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

“Sembilan titik lokasi akan disiagakan personil untuk mengatur kepadatan dan laju kendaraan yang masuk jalur wisata,” kata Kepala Bidang Transportasi Dishub Bantul Sukamto kepada Harianjogja.com, Selasa (30/12/2014).

Sembilan titik lokasi pengamanan yang akan ditempatkan personil Dishub meliputi Perempatan Druwo, pertigaanTembi, Pasar Seni Gabusan, Perempatan Manding, Perempatan Bakulan dan Simpang Pundong. Adapun dua lokasi lainnya yakni Paker, Ngangkrungsari.

“Karena memang tujuan utama tahun baru nanti kawasan Parangtritis kami konsentrasi akses jalur utama sampai kawasan pantai untuk pengaturan arus balik,” ujar Sukamto.

Dishub sependapat dengan pola satlantas untuk melakukan rekayasa pengaturan arus lalu lintas dengan menjadikan Jalan Parangtritis pada arus balik menjadi satu arah dengan memutar melalui Pantai Parangkusumo dan Pantai Depok untuk seluruh pengunjung.

Menurut Sukamto, kunjungan dari Parangtritis menuju Pantai Depok pengunjung juga tidak harus kembali ke utara sampai pertigaan Hotel Gandung untuk masuk Pantai Parangkusumo dan Depok. Jalur alternatif sepanjang pantai hingga Pantai Depok juga menjadi jalur yang bisa dipilih untuk
menghindari penumpukan arus kendaraan yang berlebih.

Pengamanan malam pergantian tahun juga dilakukan Dishub dengan menyiagakan personil di jalur perbatasan yakni Jalan Wonosari, tepatnya di kawasan pesona puncak Bukit Bintang, Hargodumilah. Beberapa personil juga disiapkan untuk siaga di jalur yang menjadi perbatasan Bantul dan pintu gerbang Kabupaten Gunungkidul.

Disinggung soal kesiapan angkutan umum yang siap beroperasi, Sukamto memastikan hasil dari koordinasi dengan pihak organisasi angkutan darat (organda) seluruh angkutan umum tetap beroperasi. Ada sebanyak 89 armada angkutan jenis perbatasan dan 105 armada AKDP siap melayani masyarakat.

Kepala Dishub Suwito menambahkan pihaknya berupaya pada dua hari puncak pergantian tahun nanti diupayakan seluruh penerangan jalan umum secara maksimal. Di seluruh ruas jalan, khususnya jalur obyek wisata di Bantul lampu penerangan jalan diupayakan tidak akan ada yang terganggu.

Sementara itu, relawan Tim SAR Pantai Parangtritis Andi mengabarkan saat ini kondisi gelombang dalam keadaan normal. Meskipun demikian, Andy yang bertugas menjaga keamanan pengunjung di bibir pantai Parangtritis perlu kewaspadaan bersama kemungkinan terjadi perubahan cuaca berdampak meningkatnya gelombang.