Maling Berkeliaran, Pedagang PASTY Resah

Pencuri ilustrasi

JOGJA—Kondisi keamanan Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (Pasty) semakin dikhawatirkan pedagang. Hal ini lantaran berulangnya kasus pencurian di pasar yang baru berusia dua tahun itu.

Promosi Pramudya Kusumawardana Bukti Kejamnya Netizen Indonesia

“Kalau malam seharusnya petugas keamanan lebih diperbanyak ketimbang siang, tapi ini enggak,” kata Sabit, 62, Senin (23/4).

Warung soto Sabit baru saja dibobol maling, sehari setelah peringatan HUT Pasty ke-2. Kejadian itu diketahui saat Sabit dan istrinya, Sri Ari Rohyati, 55, bersiap-siap membuka warungnya sekitar pukul 06.00 WIB.

Semula, ia menyangka uang recehan yang disimpan dalam toples dan laci hilang diambil tuyul. Tapi mengetahui pintu belakang warung sudah dalam keadaan tak terkunci, Sabit jadi ragu. Ditambah kabel lemari es dan radio sudah tercabut dari stop kontak yang berada di dekat jendela.

Setelah dicek ternyata jendela juga sudah tak tertutup rapat, sementara di bawah jendela dari luar warung ditemukan kawat yang dimungkinkan untuk mencutik kunci geser jendela. Sabit mengaku telah melaporkan ke petugas penertiban dan keamanan pasar.