SOLOPOS.COM - Karjono di rumahnya (Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)

Di sisi timur Gunungkidul, kehidupan masih sangat berat untuk beberapa orang. Salah satunya Karjono, yang sudah hidup sendiri selama empat tahun. Berikut kisah yang dihimpun wartawan Harian Jogja, Kusnul Isti Qomah.

Kondisi fisik Karjono sudah tidak sempurna lagi. Kedua matanya tak mampu lagi melihat. Kebutaan sudah ia alami sejak 1960-an

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

“Dahulu itu sakit terus diperiksakan, mata saya disikat diberi salep dan ditutup selama tiga hari. Setelah dibuka ternyata tidak bisa melihat lagi,” tuturnya kepada Harian Jogja di rumahnya, Dusun Jatiwinangun, Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Jumat (7/3/2014).

Ia sudah empat tahun hidup sendiri. Istrinya sudah tiada. Kedua anaknya pun merantau dan sudah memilki keluarga sendiri. Kondisi rumah Karjono juga sangat sederhana. Rumah berukuran sekitar empat kali dua meter itu terdiri dari dua ruangan.

Satu untuk tidur dan satu untuk dapur. Alas tidurnya hanya beralaskan kain. Ia tak memiliki kamar mandi. Sebagian rumahnya hanya ditutupi karung.

Dinding rumah dari kayu dan anyaman bambu juga ada yang hampir robiih dan berlubang Namun, di dalam ruang tidurnya ada lubang berukuran sekitar satu kali satu meter.

“Dahulu bantuan dari pemerintah untuk kamar mandi dan WC. Tampungan airnya sudah jadi tapi kamar mandi dan wc-nya belum. Saya harus hati-hati biar tidak masuk ke lubang itu,” papar Karjono.

Mengingat sudah tidak bisa bekerja lagi, Karjono hanya menggantungkan hidupnya dari bantuan pemerintah dan tetangga sekitarnya. Jatah beras miskin pun hanya cukup untuk 15 hari. Sisanya, ia sangat bergantung dari tetangga.

Salah satu warga Desa Purwodadi, Saido, menuturkan sempat mendata warga yang sudah tidak berdaya. “Di Purwodadi ini ada sekitar 15 orang yang kondisinya serupa dengan Karjono,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya