SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sedangkan anggaran yang telah dikeluarkan untuk pembangunan Pelabuhan Tanjung Adikarto sebesar Rp450 miliar.

Harianjogja.com, KULONPROGO – Kementerian Koordinator Maritim dan Sumber Daya meminta Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO) Yogyakarta menyelesaikan pembangunan Pelabuhan Tanjung Adikarta, Kabupaten Kulonprogo.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Sekretaris Daerah Kulon Progo Astungkara di Kulonprogo, Selasa (7/6/2016), mengatakan berdasarkan pertemuan dengan Dirjen Infrastruktur, penyelesaian Tanjung Adikarta dengan nota kesepahaman (MoU) atau dengan cukup surat putusan Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya yang menegaskan bahwa BBWSSO Yogyakarta yang menyelesaikan pelabuhan.

“Dengan adanya MoU atau surat dari Menko Maritim, BBWSSO dapat menjalankan kewenangan dengan tenang, dan tidak menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK),” kata Astungkara.

Ia mengatakan, MoU ini memberikan kepastian dan kewenangan pihak yang menyelesaikan Pelabuhan Tanjung Adikarta.

Anggaran yang dibutuhkan pemecah ombak sebesar Rp350 miliar. Sedangkan anggaran yang telah dikeluarkan untuk pembangunan Pelabuhan Tanjung Adikarto sebesar Rp450 miliar dari pusat dan kabupaten, tapi anggaran terbesar dari BBWSSO sebesar Rp250 miliar.

“Awalnya, BBWSSO yang membuat kanal untuk mengatasi masalah banjir, tapi atas perintah Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadi rencana detail teknis (DED) pelabuhan atas usul gubernur,” kata dia.

Saat rapat koordinasi tersebut, lanjut Astungkara, muncul usulan supaya penyelesaian Pelabuhan Tanjung Adikarto diselesaian dalam satu anggaran.

“Bagi pemerintah pusat, anggaran Rp350 miliar sangat kecil. Kami berharap Pelabuhan Tanjung Adikarto dapat diselesaikan 2017, supaya tidak menjadi catatan buruk bagi pemerintah pusat. Selain itu, Tanjung Adikarto sejak dulu masuk dalam program pembangunan nasional,” katanya.

Komisi II DPRD Kabupaten Kulon Progo menilai pengerukan alur pelayanan dan pendalaman kolam Pelabuhan Tanjung Adikarto akan sia-sia bila pemecah ombak dari sisi barat dan timur tidak diperpanjang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya