SOLOPOS.COM - ilustrasi
ilustrasi
GUNUNGKIDUL—Megaproyek pengangkatan air akan dibangun di Gunungkidul. Namun, informasi tentang waktu, lokasi, biaya, sponsor serta pengelola terkait proyek itu tersebut belum diumumkan secara terbuka oleh Pemkab Gunungkidul.
Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi mengatakan, Bupati Badingah telah berkomunikasi dengan suatu perusahaan besar yang kemungkinan akan mendanai megaproyek itu.
“Saya diberitahu oleh ibu [Bupati], tapi belum diketahui pasti siapa penyandang dananya dan di mana ditempatkan,” kata Immawan kepada Harian Jogja beberapa waktu lalu.
Menurut Immawan, proyek itu adalah pengangkatan air dari suatu sumber di wilayah Gunungkidul. Dia belum bersedia merinci lokasi, biaya, perusahaan atau sistem, terkait megaproyek itu. Menurutnya, proyek itu merupakan bentuk perhatian khusus yang diberikan perusahaan tersebut kepada Gunungkidul.
“Bukan investor lho. Perusahaannya bukan mau mencari keuntungan. Tapi ini hibah,” kata Immawan.
Menurutnya, perusahaan besar yang akan menjadi sponsor itu mengklaim ingin membantu masyarakat Gunungkidul dalam hal pengadaan air bersih. Sampai sekarang pembicaraan antara perusahaan itu dengan pemerintah kabupaten masih berjalan.
(ali)