Jogja
Senin, 9 Februari 2015 - 02:20 WIB

Mengantar Kekasih yang Sekarat ke Rumah Sakit, Pria Ini Ikut Tewas

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat. (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Seorang pria di Sleman tewas usai mengantar kekasihnya yang sekarat ke rumah sakit

Harianjogja.com, SLEMANSepasang kekasih di Sleman tewas diduga bunuh diri bersama. Korban pria sempat mengantar si perempuan ke rumah sakit.

Advertisement

Keduanya yakni Putri Andrayani, 21, tercatat sebagai warga Kopatan, Umbulmartani, Ngemplak, Sleman. Serta pemuda bernama Khairul, 33, warga Tegalmindi, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman.

Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Ngaglik AKP Alexander Putra menambahkan, peristiwa itu bermula pada Minggu (8/2/2015) korban Putri Andrayani bermain ke rumah korban Khairul, 33, di Tegalmindi, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman.

Pada sore harinya, sepupu Khairul yakni Gunardi Nugroho, 29, yang juga warga Tegalmindi mendapati korban Putri dalam keadaan sekarat.

Advertisement

Saat itulah, korban Khairul bersama sepupunya, Gunardi sempat membawa Putri ke RS Gramedika dengan boncengan satu motor. Tetapi harapan dapat menolong Putri ternyata kandas, korban meninggal di rumah sakit.

“Dibawa ke RS boncengan motor bertiga dengan saksi dan kedua korban juga, sekitar 15 menit sampai RS korban [Putri] sudah MD [meninggal dunia],” ungkapnya.

Menurut keterangan sejumlah saksi, kata Alex, saat mengetahui korban Putri dinyatakan meninggal oleh dokter, korban Khairul sudah terbesit menyampaikan niatnya untuk ikut bunuh diri.

Advertisement

Terbukti, anggota keluarganya menemukan Khairul sekarat sesaat setelah pulang ke rumahnya usai mengantar kekasihnya.

“Setelah mengantar ke rumah sakit, dia [korban Khairul] pulang, keluarga menemukan lagi sudah sekarat,” kata dia.

Alex menambahkan, pihaknya mengamankan sebuah botol air mineral yang diduga airnya sempat diminum korban. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, tidak ada indikasi sepasang kekasih ini melakukan cekcok. Hubungan keduanya baik-baik saja.

Terkait dengan adanya temuan botol air mineral tersebut, Kapolres mengatakan bisa menjadi bahan penyelidikan lebih lanjut terkait jenis cairan yang diminum.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif