Jogja
Senin, 22 Juli 2013 - 12:09 WIB

MERAPI BERGEMURUH : Aktivitas Kegempaan Merapi Meningkat

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto Gunung Merapi (Dok)

JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto
Gunung Merapi (Dok)

Harian Jogja.com, JOGJA – Aktivitas kegempaan di Gunung merapi meningkat dalam kurun waktu 10 hari terakhir.

Advertisement

Petugas Pengamat Gunung Merapi di pos Kaliurang, Lasiman menyebutkan peningkatan aktivitas kegempaan tampak mulai tanggal Selasa (16/7) dengan munculnya gempa low high frequency (LHF) sebanyak tiga kali.

Aktivitas kegempaan ini terus meningkat pada hari berikutnya yakni hingga sembilan kali dan 15 kali serta data terakhir pada 19 Juli sebanyak enam kali.

Selain LHF, hasil pantauan seismograf juga menunjukkan adanya gempa Vulkanik B yang terdeteksi satu hingga dua kali setiap harinya pada pemantauan 14 Juli hingga 19 Juli.

Advertisement

“Gempa LHF dan Vulkanik B itu baru muncul, kalau biasanya yang terjadi hanya gempa guguran dan gempa Multiphase (MP),” jelas Lasiman, dihubungi Harian Jogja, Minggu (21/7/2013) malam.

Menurut dia, gempa LHF dan gempa vulkanik B adalah aktivitas kegempaan vulkanik yang terjadi pada gunung berapi.

Adapun frekuensi gempa MP juga terdeteksi meningkat mulai Senin (15/7/2013) yang berurutan per hari tiga kali, empat kali, tujuh kali dan dua kali pada Kamis (18/7/2013). Adapun gempa guguran juga terdeteksi meningkat mulai Senin (15/7/2013) sebanyak enam kali, kemudian 14 kali dan 21 kali pada Kamis (18/7/2013).

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif