Miras Maut ditangani kian serius
Harianjogja.com, BANTUL — Humas Polda DIY AKBP Anny Pudji Astuti mengatakan, petugas telah mengirim sample miras oplosan yang mengakibatkan tewasnya sepuluh warga DIY ke Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Cabang Semarang, Jawa Tengah untuk diteliti.
Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas
Pesta miras berujung maut di Bantul pada akhir pekan lalu masih dalam proses pemeriksaan.
(Baca Juga : MIRAS MAUT : 9 Orang Tewas Gara-Gara Miras Oplosan Bantul)
“Untuk meneliti itu miras bahannya jenis apa saja, paling cepat hasilnya keluar seminggu,” tutur Anny, Senin (16/5/2016)
Ia berharap keluarga korban bersedia bekerjasama dengan polisi untuk mengungkap kasus ini. Antara lain bersedia apabila jasad korban diautopsi. Tindakan tersebut menurutnya dapat membuktikan apa saja bahan atau minuman yang sudah dikonsumsi korban.
“Misalnya apakah korban mengonsumsi jus dicampur etanol hingga 90%, atau dicampur obat nyamuk,” lanjutnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
