SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Solopos/Antara)

Misteri kematian Septian Iqbal Dinaka Rofiki, 16 masih menimbulkan tanda tanya terkait penyebabnya

Harianjogja.com, JOGJA– Ahmad Hadariy, Sekjen Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lumbung Informasi Rakyat (LIRA)  mengisahkan tentang pertemuan terakhirnya dengan sang anak, Septian Iqbal Dinaka Rofiki, 16.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Iqbal ditemukan luka parah di bagian kepala tergeletak di pinggir jalan kawasan Makam Gajah Jalan Miliran, Semaki Umbulharjo, Kota Jogja, Selasa (30/8/2016) pagi.

Hadariy menjelaskan, anaknya keluar rumah sekitar pukul 03.00 WIB dini hari, Selasa (30/8/2016). Tetapi kemudian ditemukan petugas kepolisian di tempat kejadian perkara (TKP) sekitar pukul 05.00 WIB dalam keadaan tergeletak di pinggir jalan.

“Dia keluar jam 03.00 WIB, itu mau menemui seseorang mungkin ya,” ungkapnya saat ditemui di TPU Sasanalaya, Jalan Ireda Kota Jogja, Kamis (1/8/2016) siang.

Hadariy mengatakan, saat ditemukan putranya menderita luka akibat benda tumpul di kepala bagian belakang. Tim medis sempat menjahit dengan tujuh jahitan dengan luka sekitar enam sentimeter.

Meski hingga Kamis siang pihaknya belum secara resmi melaporkan kasus tersebut ke polisi namun ia berharap pihak berwajib mampu mengungkapnya. Menurut dia, kepolisian sudah proaktif meminta keterangan kepada sejumlah saksi dari keluarga.

“Yang bisa memastikan pembacokan atau tidak itu kepolisian. Pihak kepolisian sudah datang ke kami, mungkin sudah ambil alat bukti termasuk CCTV. Luka akibat benda tumpul di bagian kepala belakang,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya