SOLOPOS.COM - Simulasi bencana yang digelar aparatur desa dan warga Desa Tamanmartani Kalasan di sela-sela pengukuhan KSB, Kamis (28/4/2016). (Abdul Hamid Razak/JIBI/Harian Jogja)

Desa Sendangtirto, Berbah ditetapkan sebagai desa tangguh bencana (destana) pada Jumat (12/5)

 
Harianjogja.com, SLEMAN-Desa Sendangtirto, Berbah ditetapkan sebagai desa tangguh bencana (destana) pada Jumat (12/5/2017). Desa ini menjadi destana terakhir yang dikukuhkan pada tahun 2017 ini.

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Sleman, Heru Saptono mengatakan penguatan kelembagaan masyarakat dan pengurangan resiko bencana salah satunya adalah pembentukan destana.

Harapannya, masyarakat Desa Sendangtirto menjadi masyarakat yang tanggap, tangkas dan tangguh dalam menghadapi bencana.

“Desa Sendangtirto ini adalah destana yang terakhir pada tahun 2017,” terangnya, Jumat.

Dengan demikian, sudah ada 32 destana daro total 86 desa di Sleman. Masyarakat diharap bisa menghadapi bencana yaitu dengan bersama – sama dan bertahap, dari semula responsif menjadi preventif pencegahan berupa pengelolaan resiko bencana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya