Jogja
Jumat, 9 Agustus 2013 - 23:00 WIB

MUDIK LEBARAN 2013 : Bus Cadangan Masuk Kandang

Redaksi Solopos.com  /  Wisnu Wardhana  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bus mudik (JIBI/Harian Jogja/Hengki Irawan)

JIBI/Harian Jogja/Hengki Irawan
Ilustrasi

Harianjogja.com, SLEMAN— Jumlah penumpang di Terminal Jombor, Kabupaten Sleman berangsur normal pada Idulfitri 1434 Hijriah ini. Bahkan penurunan jumlah penumpang ini membuat beberapa Perusahaan Otobus di Terminal Jombor memasukkan bus cadangan yang sebelumnya dioperasikan.

Advertisement

Kepala Terminal Jombor, Margi Sudarnoto mengatakan, tiga hari terakhir kondisi terminal beranjak normal kembali. Jumlah penumpang sudah seperti hari-hari biasa membuat beberapa PO tidak mengoperasikan beberapa bus cadangan mereka.

“Bahkan ada beberapa PO yang memilih tidak mengoperasikan armadanya sama sekali, yakni PO. Ramayana, PO. Rosalia Indah, PO. Handoyo, serta PO. Puspa Jaya. Mereka menghentikan operasional bus selama dua hari.,” kata Margi, Jumat (9/8/2013).

Margi menjelaskan, jumlah penumpang yang tiba maupun pergi dari Terminal Jombor mulai mengalami penurunan sejak puncak arus mudik pada H-5 (4/8) lalu. Pada H-2 lalu tercatat penumpang yang berangkat dan turun 7.698 orang dengan 289 bus masuk.

Advertisement

“Arus mudik tahun ini bisa dibilang turun. Seperti terlihat pada puncak arus mudik tahun ini hanya mencapai 8.339 penumpang. Padahal pada puncak arus mudik tahun lalu jumlah penumpang bisa mencapai 8.846 penumpang,” tambah Margi.

Ketua Paguyuban Agen dan Perwakilan Bus Malam (Pabima) Terminal Jombor Sleman, Sony Kurniawan membenarkan ada beberapa PO yang menghentikan operasional bus mereka. “Namun bukan libur penuh, hanya mengurangi jumlah bus yang berangkat saja,” jelasnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif