Jogja
Senin, 29 Juli 2013 - 15:16 WIB

MUDIK LEBARAN 2013 : Dipantau, Bus Malam Gunungkidul Harus Masuk Terminal

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Bisnis Indonesia Ilustrasi

JIBI/Harian Jogja/Bisnis Indonesia
Ilustrasi

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika Kabupaten Gunungkidul, memantau bus malam yang akan masuk Terminal Dagsinarga Wonosari selama arus mudik Lebaran 2013.

Advertisement

Kepala Seksi Angkutan Dishubkominfo Kabupaten Gunungkidul Yohanes Nanang Putranto mengatakan petugas instansi tersebut akan ditempatkan di Bundaran Siyono selama arus mudik Lebaran untuk mengarahkan semua bus malam yang melintasi jalan lingkar utara agar masuk terminal setempat.

“Semua bus tanpa kecuali, termasuk bus ‘Maju Lancar’ yang memiliki tempat singgah di Siyono,” katanya, Senin (29/7/2013).

Namun, pihaknya tidak bisa memaksakan penumpang yang ingin turun di luar terminal. Jarak terminal dengan rumah-rumah warga relatif jauh, sehingga Dishubkominfo mempersilakan penumpang turun di luar terminal.

Advertisement

“Kami tidak bisa memaksa penumpang harus masuk terminal,” kata dia.

Warga terminal yang tergabung dalam Perserikatan Unit Kerja (PUK) Terminal Dhaksinaga berharap Dishubkominfo tegas dalam mengawasi bus malam Antar Kota Antar Propinsi (AKAP).

“Ini berkaitan dengan perekonomian warga, mulai dari angkot sampai tukang ojek,” kata Ketua PUK Terminal Dhaksinaga Budiono.

Advertisement

Berdasarkan pengalaman Lebaran 2012, katanya, bus malam jarang masuk terminal sehingga memengaruhi pendapatan mereka.

“Lebaran 2012 hanya 1.500 orang masuk terminal, padahal warga yang mudik mencapai di atas 10 ribu orang,” katanya.

Pihaknya sudah berkomunikasi dengan Dishubkominfo, agar masalah itu mendapatkan perhatian.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif