SOLOPOS.COM - Suasana lalu lintas bus di Terminal Jombor, Sleman, Kamis (7/7/2016) pagi. (Sunartono/JIBI/Harian Jogja)
Pelaku usaha angkutan umum diingatkan untuk meneliti lagi kelengkapan fisik dan surat-surat angkutan
Harianjogja.com, SLEMAN- Pelaku usaha angkutan umum diingatkan untuk meneliti lagi kelengkapan fisik dan surat-surat angkutan. Jelang arus mudik, masih dijumpai ban bus yang gundul nekat beroperasi.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman Mardiyana mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan kendaraan angkutan lebaran Selasa (13/6/2017) di Terminal Jombor, pihaknya masih menemukan sejumlah pelanggaran. Selain pelanggaran fisik, surat-surat kendaraan angkutan juga tidak lengkap.
“Masih ditemukan satu bus bannya gundul semua, dua bus AKAP suratnya tidak lengkap langsung ditilang,” katanya di sela-sela pemeriksaan angkutan lebaran di Terminal Jombor.
Pemeriksaan tersebut melibatkan personil dari Satlantas, Perhubungan DIY, aparat Denpom serta BNN Sleman. Selain mengecek kelengkapan administrasi kendaraan meliputi Surat Uji KIR, SIM dan STNK, tim gabungan juga memeriksa kelengkapan fisik kendaraan terutama rem, ban, lampu serta kelengkapan kendaraan lainnya.
Tidak hanya itu, tim juga melakukan pemeriksaan urine bagi 15 awak angkutan umum. Pemeriksaan tersebut melibatkan aparat BNN Sleman untuk mengantisipasi penggunaan narkoba dan obat terlarang lainnya. Beruntung semuanya negatif dan aman dari penggunaan narkoba.
Mardiaya mengatakan, dengan adanya pemeriksaan tersebut diharapkan arus mudik lebaran dapat berjalan lancar dan terhindar dari kecelakaan kendaraan yang diakibatkan oleh tidak laiknya kendaraan di jalan maupun kelalain para pengemudi.
“Kami akan terus memeriksa kendaraan angkutan umum antar kota antar provinsi. Besok pemeriksaan dilanjutkan di Lapangan Denggung,” katanya.