Jogja
Selasa, 18 November 2014 - 23:40 WIB

MUNAS PARTAI GOLKAR: Ini Agenda yang Dibahas dalam Rapimnas VII

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Harianjogja.com, JOGJA- Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie berharap penyelenggaraan Rapat Pimpinan Nasional VII Partai Golkar mampu memberikan solusi berbagai permasalahan bangsa.

“Saya harap melalui Rapimnas ini dapat membahas solusi berbagai permasalah bangsa yang berkembang selama ini,” kata Ical, sapaan akrab Aburizal saat membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VII Partai Golkar di Yogyakarta, Selasa (18/11/2014).

Advertisement

Isu-isu pokok yang perlu dikedepankan dalam menjawab permasalahan bangsa, menurut Ical, antara lain mengenai persoalan ketahanan energi, kemandirian ekonomi, polemik UU MD3, hingga mengkritisi kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi.

Rapimnas VII, kata dia, juga harus mampu memberikan keputusan politik mengenai aspek pembangunan demokrasi, sumber daya manusia (SDM), pertahanan, keamanan, dan hubungan luar negeri.

Partai Golkar, kata Ical, tidak ingin pembangunan nasional di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo terganggu oleh dinamika politik yang didorong oleh kepentingan pragmatis jangka pendek.

Advertisement

Menurut dia, pembangunan ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah saat ini perlu memperhatikan aspek kerakyatan. Sebab, pertumbuhan ekonomi yang tidak berbasis kerakyatan, kata dia, justru hanya mengakibatkan disparitas pembangunan, meningkatkan angka kemiskinan serta pengangguran.

Partai Golkar, kata dia, juga ingin menghadirkan rumusan berbagai agenda yang diharapkan mampu memengaruhi dinamika kebangsaan serta memperkuat sistem presidensial yang efektif. Persoalan pokok kebangsaan, menurut dia, perlu menjadi prioritas utama, disamping membahas berbagai pokok pikiran yang akan disampaikan dalam rangka mempersiapkan Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai berlambang pohon beringin itu.

Rapimnas VII Partai Golkar yang berlangsung 18-19 November 2014, dihadiri 500 peserta dari perwakilan 34 DPD I Partai Golkar, DPP Partai Golkar dan perwakilan Organisasi Masyarakat Pendiri Partai Golkar.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif