Jogja
Jumat, 18 Maret 2022 - 13:12 WIB

Nahas, Dua Bocah Sleman Tewas Tenggelam di Lubang Galian saat Bermain

Lugas Subarkah  /  Abdul Jalil  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SLEMAN — Dua bocah di Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta, ditemukan tewas di lubang galian berisi air. Keduanya ditemukan di dasar lubang galian yang memiliki kedalaman tiga meter.

Kedua bocah malang tersebut berinisial MA berusia 10 tahun dan AS berusia 8 tahun. Keduanya saling berteman. Saat kejadian nahas itu terjadi, kedua bocah itu diketahui sedang asyik bermain di sekitar lubang galian alat berat berisi air itu, Kamis (17/3/2022).

Advertisement

Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Bambang Kuntoro, mengatakan terungkapnya kejadian ini bermula saat orang tua MA, Arfan, curiga anaknya belum pulang hingga magrib.

“Biasanya sore sudah pulang, jam 16.30 WIB,” kata dia, Jumat (18/3/2022).

Advertisement

“Biasanya sore sudah pulang, jam 16.30 WIB,” kata dia, Jumat (18/3/2022).

Baca Juga: Waduh, 294 Warga Kulonprogo Terjangkit DBD Sejak Awal 2022

Karena tidak kunjung pulang, Arfan pun menanyakan pada salah satu teman korban yang diketahui sering bersama. Akhirnya diketahui mereka bermain bersama di Lapangan Sirkuit Gunung Anyar, Kapanewon Turi, pada Kamis siang. Teman korban ini pulang terlebih dahulu.

Advertisement

Sepeda tersebut tergeletak tidak jauh dari lubang galian alat berat dengan bentuk melingkar memanjang selebar sekitar dua meter dan panjang sekitar lima meter.

“Di dalam lubang tersebut ada genangan air yang diperkirakan sedalam 3 meter,” jelas dia.

Baca Juga: Diiming-Imingi Sembuh, Wanita Ini Malah Tertipu Belasan Juta Rupiah

Advertisement

Melihat hal itu, Ismanto pun turun ke dalam lubang galian berisi air dan sempat menyenggol benda tenggelam. Beberapa menit kemudian, sosok MA muncul terapung ke permukaan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Pencarian pun terus dilanjutkan. Pencarian kemudian menggunakan tangga setinggi 4 meter yang dipinjami warga setempat untuk mencari korban AS.

Tidak lama kemudian, AS pun ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Advertisement

“Selanjutnya, kedua korban dibawa ke Puskesmas Turi, dilakukan pemeriksaan untuk menyaksikan kondisi kedua korban. Dan korban dinyatakan meninggal dunai,” ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif