SOLOPOS.COM - Foto Amien Rais, saat salat jenazah Ngabdul. JIBI/Harian Jogja/Endro Guntoro
BATUL-Kepolisian Sektor Kecamatan Kasihan Kabupaten Bantul, menangani kasus kecelakaan yang diduga menewaskan Ngabdul, seorang seniman dagelan senior Jogja. Penabrak Ngabdul diketahui adalah warga Bangkalan, Madura.
Perwira Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Panit Lakalantas) Polsek Kasihan, Ipda Sugiarto, Selasa (30/4) mengatakan Ki Ngabdul dilaporkan meninggal saat dibawa ke rumah sakit PKU Gamping sekitar pukul 06.00 WIB usai tertabrak sepeda motor di kawasan Gonjen desa setempat.
“Kami mendapat laporan kecelakaan lalu lintas tadi pagi, dan setelah kami datangi ke rumah sakit dan tempat kejadian perkara ternyata korban bernama Ki Ngabdul yang biasa jalan pagi,” katanya.
Menurut dia, Ki Ngabdul salah satu seniman tradisional yang eksis dalam acara dagelan berbahasa jawa Pangkur Jenggleng di stasiun TVRI Yogyakarta, meninggal dunia pada Selasa (30/4) pagi sekitar pukul 06.00 WIB.
Ipda Sugiarto mengatakan, berdasarkan informasi yang dikumpulkan di lapangan, sebelum kecelakaan korban berjalan pagi bersama salah seorang teman, namun sampai di TKP korban ditabrak dari belakang hingga kemudian jatuh ke selokan.
“Di daerah itu memang rawan kecelakaan karena jalanan menikung dan sebelah kiri ada selokan, kemungkinan pengemudi tidak dapat mengendalikan laju kendaraan hingga menabrak korban,” katanya.
Menurut dia, pengemudi kendaraan itu diketahui bernama Khoiris Soleh berusia 23 tahun warga Bangkalan, Madura. Hingga kini pihaknya telah melimpahkan kasus ke Kepolisian Resor (Polres Bantul).
Ki Ngabdul meninggal dunia pada usia 66 tahun ini dikebumikan pada Selasa (30/4) pukul 16.00 WIB berangkat dari rumah duka di Kasihan RT 02, Desa Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul.