Jogja
Sabtu, 19 November 2016 - 16:27 WIB

Ngayogjazz 2016, Menikmati Musik Jazz di Tengah Pedesaan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengunjung menyaksikan salah satu penampilan dalam Ngayogjazz di Dusun Kwagon, Desa Sidorejo, Godean Sleman, Sabtu (19/11/2016). (Mayang Nova Lestari/JIBI/Harian Jogja)

Ngayogjazz 2016 digelar hari ini

Harianjogja.com, SLEMAN-– Suasana Dusun Kwagon, Desa Sidorejo, Godean tak seperti hari-hari sebelumnya. Ratusan orang mulai memadati padukuhan tersebut saat siang mulai menjelang. Terpilih menjadi lokasi Ngayogjazz 2016, Kwagon hari ini, Sabtu (19/11/2016) menjadi tujuan wisata pencinta musik jazz dari seluruh penjuru daerah.

Advertisement

Semakin siang animo masyarakat mengunjungi Kwagon semakin terlihat. Sebanyak tujuh panggung disediakan tersebar di beberapa titik untuk nantinya menampilkan sejumlah penampil dalam Ngayogjazz. Diantaranya yakni panggung Morando, Kodok, Kripik, Krepus, Wuwung, Paris, dan Garuda.

Berdasarkan pantauan Harian Jogja, ratusan orang datang menyemut menuju panggung Paris, dimana dilakukan opening ceremony Ngayogjazz 2016 dengan diawali Kirab Bergada Kwagon. Akan dilanjutkan oleh penampilan Monita Tahalea sebagai awal perhelatan Ngayogjazz 2016.

Salah seorang pengunjung, Novi asal Wonosobo mengatakan dirinya sengaja menyempatkan diri untuk menyaksikan Ngayogjazz kali ini. Menurutnya, event yang dilaksanakan di sentra industri genteng tersebut cukup menarik perhatian terlebih akan dihadiri oleh para musisi jazz yang cukup ternama di Indonesia.

Advertisement

“Saya sengaja datang kesini, baru pertama kali karena penasaran juga seperti apa acaranya,” kata dia.

Dengan dibuka MC Alit-Alit Jabang Bayi dan Bambang gundul di Panggung Paris, Ngayogjazz akan berlangsung hingga Sabtu (19/11/2016) malam nanti dengan free tiket. Menampilkan sejumlah musisi Jazz Indonesia diantaranya Fariz RM Anthology Kuartet, Monita Tahalea, Tohpati & Friends, Emerald-Bex feat Dudy oris, Shadow Pupets & Harvey Malaihollo, serta penampilan sejumlah komunitas jazz Jogja.

Sebelumnya, sejak pukul 13.00 wWIB sejumlah penampilan musisi jazz pendukung telah disajikan di beberapa panggung Ngayogjazz 2016. Sementara di sepanjang jalan padukuhan Kwagon warga setempat menjual beraneka macam makanan dan minuman ringan yang dapat dinikmati oleh pengunjung dengan harga yang murah meriah.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif