ilustrasi
Harian Jogja.com, BANTUL—Polres Bantul menggelar operasi di beberapa titik daerah perbatasan, dalam rangka Operasi Cipta Kondisi 2013 menjelang ulang tahun Kemerdekaan Indonesia. Dalam operasi yang dimulai Kamis (15/8/2013) itu, Polres Bantul menerjunkan 120 personel.
Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia
Wakapolres Bantul, Kompol Donny Siswoyo, mengatakan Operasi Cipta Kondisi di Bantul digelar di dua titik yakni ruas jalan Jogja-Wonosari tepatnya di wilayah Kecamatan Piyungan, dan jalan Jogja-Wates di simpang tiga Klangon.
“Kegiatan ini kami khususkan untuk kendaraan bermotor, terutama kendaraan roda empat. Kendaraan yang kami curigai kami geledah untuk mencari kemungkinan adanya senjata api, bahan peledak, maupun senjata tajam,” kata Donny, Kamis (15/8/2013) malam.
Ia mengatakan Operasi Cipta Kondisi ini juga untuk mengantisipasi kemungkinan adanya tindak pidana. Terlebih selama beberapa hari terakhir, di wilayah DIY khususnya di Bantul terjadi teror penembakan.
Kapolsek Sedayu Kompol Darwis mengatakan dalam Operasi Cipta Kondisi ini belum ditemukan ada senjata tajam atau bahan peledak.
“Kami belum menemukan adanya senjata api, narkoba, dan bahan peledak. Tujuan utama operasi pada malam ini adalah menciptakan rasa aman bagi masyarakat di wilayah DIY, khususnya Bantul,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
