Jogja
Selasa, 11 Januari 2022 - 05:32 WIB

Optimistis Diizinkan Pusat, Pemprov DIY Siapkan Vaksin Booster untuk ASN

Sunartono  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana vaksinasi massal di PDAM Kota Jogja pada Senin (16/8). (Harian Jogja/Yosef Leon)

Solopos.com, JOGJA — Pemprov DIY optimistis akan mendapat lampu hijau dari pemerintah pusat terkait penggunaan sisa vaksin yang bakal kedaluarsa untuk booster para ASN dan guru. Untuk sementara, ASN dan guru di lingkup Pemprov DIY saja yang akan mendapat vaksin booster.

Ketua Satgas Percepatan Vaksinasi DIY, Sumadi, mengakui penggunaan vaksin sisa untuk booster masih menunggu pedoman dari Kementerian Kesehatan. Melalui pedoman dari Kemenkes tersebut nantinya menjadi dasar utama pemberian vaksinasi dosis ketiga alias booster.

Advertisement

“Kami masih menunggu pedoman dari Kemenkes, informasinya sore ini, tetapi kami belum bisa memastikan,” katanya kepada Harianjogja.com (Solopos Media Group), Senin (10/11/2022).

Baca Juga: Jadi Peternak Merpati Hias, Eks Guru Honorer Ini Raup Rp50 Juta/Bulan

Ia menambahkan booster itu rencananya diberikan kepada ASN dan guru SMA/SMK dan SLB yang berada di bawah naungan Pemda DIY. Sedangkan booster untuk ASN kabupaten/kota serta guru SD dan SMP akan ditangani masing-masing pemerintah kabupaten/kota.

Advertisement

Oleh karena itu, saat ini sedang disiapkan kemungkinan untuk persiapan pemberian booster pada 12 Januari 2022 sesuai dengan arahan Pemerintah Pusat beberapa waktu lalu.

“Tetapi kami menunggu pedoman ini, penggunaan vaksin yang rata-rata kadaluarsa pada akhir bulan ini. Kalau nanti vaksin siap tentu pada tanggal itu bisa kami gelar, kami masih persiapkan. Nanti kabupaten dan kota mengikuti untuk penanganannya guru SD dan SMP,” katanya.

Baca Juga: Giring Ganesha Temui Bupati Kulonprogo, Ini yang Dibicarakan

Advertisement

Sumadi menyatakan terkait vaksinasi untuk masyarakat umum maupun vaksin berbayar, Pemda DIY belum mendapatkan arahan dari pusat. “Sampai saat ini belum ada arahan untuk booster masyarakat umum,” ucapnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif