Ormas Gafatar, mantan anggotanyaakan dipulangkan ke tempat asal, ada pula yang akan ditampung dahulu di Youth Center
Harianjogja.com, SLEMAN- Pasca proses penampungan di Youth Center, para eks Gafatar dari Sleman akan ditampung kembali di Panti Sosial Bina Remaja (PSBR). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman dari 338 orang eks Gafatar asal DIY, mencatat 98 orang tercatat sebagai penduduk Sleman.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Penjabat Bupati Sleman Gatot Saptadi menjelaskan, saat serah terima dari Pemerintah DIY ke Pemkab usai di penampungan Youth Center, eks Gafatar asal Sleman akan ditempatkan di PSBR. Di lokasi penampungan Youth Center, Pemkab terus melakukan inventarisasi nama-nama warga Sleman eks Gafatar.
“Inventarisasi difokuskan pada data, apakah mereka masih memiliki tempat tinggal? Memiliki saudara atau tidak? Bagi yang sudah tidak memiliki aset lagi, kami tampung dulu di PSBR,” kata Gatot kepada wartawan, Rabu (27/1/2016).
Dijelaskan dia, untuk gelombang pertama ini terdapat 98 warga eks Gafatar asal Sleman yang saat ini berada di Asrama Haji Donohudan Boyolali. Mereka berasal dari 11 kecamatan berbeda di Sleman. Dari jumlah tersebut, 50% diduga masih memiliki aset (tempat tinggal) dan separuhnya tidak memiliki aset.
Sebagian dari para eks Gafatar tersebut juga terdata masih memiliki keluarga. “Mereka yang masih memiliki keluarga, kami dorong untuk dikembalikan ke keluarga masing-masing,” katanya.