SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, JOGJA—Seni dan budaya merupakan bagian tak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat Jogja. Sejak masih kanak-kanak sampai dewasa, masyarakat sering menyaksikan dan bahkan mengikuti berbagai acara kesenian dan budaya. Hal ini membuat budaya menjadi hal yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat.

Berangkat dari gagasan itulah, Dinas Kebudayaan merancang program Pengelolaan Keragaman Budaya. Untuk melaksanakan program itu, Dinas Kebudayaan melakukan upaya melalui medium film dengan merangkul enam komunitas film di Jogja yakni Four Colour, Matrixinema, Dreamlight, Puskat, Oranye Production, dan Lookout Picture.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Keenam film [hasil karya komunitas film] semuanya menampilkan karakter Jogja sebagai kota budaya, harapannya melalui film ini nilai-nilai budaya yang dimiliki bisa terdokumentasikan dan tersebar luas ke publik Internasional. Itu kenapa media film menjadi pilihan,” ujar Y. Kuswardhani, penanggung jawab program yang juga menjabat sebagai Kepala Seksi Perfilman Dinas Kebudayaan DIY, Selasa (18/12/2013).

Dijelaskan Kuswardhani, keenam film berkarakter budaya akan diputar pada 18, 26, 27, 30 Desember 2013 mulai pukul 10.00 WIB hingga 11.00 WIB di RB TV. Selain pemutaran film juga dilangsungkan talkshow.

Program ini merupakan program unggulan Dinas Kebudayaan DIY yang dibiayai Danais DIY 2013.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya