Jogja
Rabu, 3 September 2014 - 16:40 WIB

Pakistan Jajaki Kerjasama dengan DIY

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, JOGJA- Pakistan menjajaki kerja sama dengan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dalam bidang pengembangan kota dan budaya melalui “sister city”.

“Salah satu kota di Pakistan ingin menjalin kerja sama ‘sister city’ dengan Jogja,” kata Duta Besar Pakistan untuk Indonesia Attiya Mahmood, Selasa (2/9/2014).

Advertisement

Saat bertemu Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, ia mengatakan hal itu untuk meningkatkan hubungan baik antara Indonesia dengan Pakistan.

Menurut dia, masyarakat Pakistan tidak homogen. Setiap provinsi di Pakistan memiliki budaya dan bahasa sendiri-sendiri.

“Oleh karena itu, Pakistan sangat tertarik dengan semangat persatuan dalam keberagaman yang dicontohkan oleh Indonesia,” katanya.

Advertisement

Sultan mengatakan kondisi Indonesia yang heterogen tetapi penuh toleransi itu terbangun dari budaya masing-masing etnik untuk menghargai orang lain dan menghargai agama lain.

Menurut dia, hal itu sudah berlangsung dari generasi ke generasi, bahkan jauh sebelum Indonesia lahir. Kearifan lokal masing-masing etnik itu yang kemudian dituangkan dalam semboyan negara Bhinneka Tunggal Ika.

“Saat ini Indonesia perlu kembali menciptakan generasi muda yang bisa menghargai orang lain dan memiliki kemampuan introspeksi sehingga toleransi dapat terus terpelihara dengan baik,” katanya.

Advertisement

Duta Besar Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad mengatakan peluang “sister city” Jogja dengan salah satu kota di Pakistan akan ditindaklanjuti.

Menurut dia, tindak lanjut akan dilakukan karena nilai-nilai adiluhung Jogja perlu ditularkan ke Pakistan dalam membangun semangat persatuan dalam keberagaman.

“Kota yang akan dijajaki kemungkinan adalah Lahore yang merupakan pusat budaya Pakistan,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif