KULONPROGO—KPH Anglingkusumo mengaku kaget dan tidak percaya saat didaulat dan dikukuhkan oleh sejumlah warga Kulonprogo sebagai Paku Alam IX, Minggu (15/4). Dirinya mengakui tidak mengetahui bila dalam ritual budaya tersebut juga dijadwalkan pengukuhan.
“(Pengukuhan) ini dadakan (tiba-tiba), saya terkejut sekali. Yang jelas, nanti akan kami bicarakan lagi. Saya berharap siapa yang benar dan yang bathil akan kelihatan,” jelasnya seusai acara.
Hingga kini, KPH Anglingkusumo mengaku akan tetap fokus pada bidang pendidikan dan kebudayaan dengan mengutamakan kehidupan sosial budaya.
Dia tak menampik adanya pengukuhan tersebut akan memunculkan dua raja Paku Alam IX. Namun, KPH Anglingkusumo akan menyerahkan semuanya kepada masyarakat. Menurutnya, pengukuhan itu daulat masyarakat. (ali)