SOLOPOS.COM - Robot-robot yang ditampilkan di Apkom CES 2015/Harian Jogja-Abdul Hamied Razak
Pameran komputer CES 2015 kali ini terlihat beda.
Harianjogja.com, BANTUL- Asosiasi Perusahaan Komputer Indonesia (Apkomindo) DIY mengajak tiga universitas ternama dalam pameran Computer Exhibition Solutions (CES) 2015 di Jogja Expo Center (JEC).
Selain Stimik Amikom dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), sejumlah karya inovatif di bidang teknologi dari Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Jogja juga ditampilkan selama pameran Apkom CES 2015. Hal itu dilakukan untuk mengenalkan inovasi produk dan kreativitas mahasiswa yang belum banyak diketahui publik.
Mahasiswa-mahasiswa UNY, misalnya, menghadirkan Indobot Store. Sebuah toko yang menjual segala macam kebutuhan spareparts robot dan komponen elektronika. Mereka bahkan berani memberikan spesial promo bagi pembelian selama pameran.
“Kalau beli 10 robot, kami memberikan penawaran gratis pelatihan. Kami ajarkan mulai perakitan, penyordiran hingga pemprograman,” kata Nur Imam Prayogo dari Indobot Store Gudangnya Robot Indonesia UNY di Stan Academic Zone Apkom CES, Senin (1/11/2015).
Dia menjelaskan, komponen-komponen pendukung robot yang dirangkai sebagian masih diimpor dari negeri Tiongkok. Hanya saja, untuk perakitan dilakukan sendiri oleh tim robotic UNY.
“Untuk satu unit robot kami patok harganya antara Rp700.000 hingga Rp1.4 juta. Robot-robot ini dapat berfungsi sebagai pembelajaran dan perlombaan,” kata Nur.
Tidak hanya robotic, mereka juga menghadirkan aplikasi mobile di bidang IT. Salah satunya, program interface android, remote control radius 10 meter dan sebagainya. Seperti halnya UNY, UKDW juga menghadirkan rancangan robot-nya sementara Amikom menampilkan film-film animasi.
Ketua Panitia Apkom CES 2015, Tri Harjono mengatakan, pihaknya mengandeng kampus yang memang memiliki program studi IT untuk memberikan dampak positif bagi semua pihak. Perguruan tinggi dikenal banyak menghasilkan dan mencetak sumber daya manusia (SDM) IT yang mampu menghasilkan karya seperti robotic, drone hingga teknologi tepat guna.