Jogja
Kamis, 16 Mei 2013 - 18:21 WIB

Pancaroba, Gembira Loka Intensifkan Pemeriksaan Kesehatan Satwa

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang pengunjung sedang menyentuh Rusa koleksi Gembira Loka Zoo, Rabu (15/5/2013). Untuk menjamin kesehatan satwa Gembira Loka Zoo terus mengintensifkan pemeriksaan kesehatan satwa terutama saat pancaroba. (Harian Jogja/JIBI/Sumadiyono)

Seorang pengunjung sedang menyentuh Rusa koleksi Gembira Loka Zoo, Rabu (15/5/2013). Untuk menjamin kesehatan satwa, Gembira Loka Zoo terus mengintensifkan pemeriksaan kesehatan satwa terutama saat pancaroba. (Harian Jogja/JIBI/Sumadiyono)

JOGJA—Pergantian musim rentan memicu penyakit pada satwa. Untuk mengantisipasi hal itu, Gembira Loka Zoo makin intensif memantau kesehatan satwa koleksinya.

Advertisement

Manager Marketing Gembira Loka Zoo, Josep Kurniawan mengatakan pantauan kesehatan dilakukan oleh tim dokter satwa. Tim memeriksa semua koleksi yang dimiliki termasuk kebersihan kandang.

“Sebenarnya pemeriksaan di lakukan rutin. Namun karena pergantian musim, maka pemantauan lebih intensif dan lebih teliti. Karena berubah musim, hewan mudah sakit,” ujar dia kepada Harian Jogja, Rabu (15/5/2013).

Menurut Josep, pengecekan dilakukan dengan melihat perilaku satwa. Observasi ini diperlukan untuk membandingkan aktivitas satwa saat diperiksa dengan sebelum diperiksa.

Advertisement

Jika tetap aktif dan fit, maka satwa hanya diberi suplemen makanan berupa vitamin. Pemberiannya dicampur ke dalam makanan rutin.

“Jika ada indikasi berbeda pada tubuh, misalnya menjadi lemas atau tidak aktif maka akan diperiksa kondisi kesehatannya dan segera diberi obat,” imbuh Josep.

Disinggung maraknya kasus flu burung di China, Gembira Loka menyatakan pemantauan kesehatan koleksi unggas di Gembira loka juga rutin dilakukan.

Advertisement

Josep menegaskan Gembira Loka tidak mendatangkan satwa dari China. “Kami tidak ada mendatangkan satwa dari China. Dalam waktu dekat kami akan mendatangkan Jerapah langsung dari Afrika, Penguin dari Afrika dan Flamengo dari Amerika,” imbuh dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif