SOLOPOS.COM - ilustrasi
ilustrasi
JOGJA—Penyerapan beras oleh Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) DIY menurun.
Kepala Bulog Divre DIY, Darsono Imam Yuwono mengatakan, saat ini setiap hari Bulog hanya menyerap sekitar 300 ton.
“Sudah mulai turun, karena panennya juga sudah mulai habis,” ujarnya, kemarin (29/5).
Ia menambahkan, sebelumnya pada masa panen Maret hingga Mei lalu, penyerapan per hari mencapai 500 ton. Meski menurun, kata dia, hasil penyerapan panen pertama 2012 ini cukup tinggi jika dibandingkan 2011 lalu.
“Tahun ini cukup tinggi, tiga bulan saja sudah 27.856.468 ton, padahal tahun lalu, selama satu tahun kami hanya bisa menyerap 18.000 ton,” katanya.
Darsono menambahkan, produksi kali ini cukup bagus karena cuaca mendukung dan serangan hama pun tidak seperti 2011 lalu.
Menurutnya, hasil penyerapan hingga saat ini sudah mencapai 45% dari target penyerapan Bulog 2012 yakni 60.000 ton.
Hingga 28 Mei, jumlah kontrak Bulog mencapai 29.909.425 ton yang terdiri dari 4.322.000 ton gabah dan 27.164.955 beras, sedangkan realisasi penyerapan sudah mencapai 27.856.468 ton yang terdiri 4.305.800 ton gabah dan 25.122.285 ton beras.(ali)