SOLOPOS.COM - Ribuan pengunjung terlihat memadati kawasan Pantai Baron saat pelaksanaan tradisi padusan, Minggu (5/6/2016). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Minimnya kantong parkir memicu masalah kemacetan di pantai tersebut setiap musim libur.

Harianjogja.com, WONOSARI– Sejumlah pantai di Gunungkidul krisis kantong parkir setiap musim wisata. Parkir kendaraan meluber hingga ke bahu jalan.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan Tanjungsari Slamet mengatakan, sejumlah pantai yang tidak memiliki kantong parkir memadai yaitu Indrayanti dan Pok Tunggal. “Itu khusus Kecamatan Tanjungsari, pantai lain seperti Kukup sebenarnya juga kekurangan kantong parkir, hanya saja sudah masuk wilayah Kecamatan Tepus,” jelas Slamet, Sabtu (24/12).

Pemerintah kata dia belum membangun kantong parkir yang memadai di sejumlah pantai tersebut. Selama ini pengadaan dan pengelolaan kantong parkir di sejumlah pantai itu dilakukan masyarakat secara swadaya. Karenanya, karenanya luasan dan pengelolaan kantong parkir juga dilakukan seadanya.

“Seperti di Indrayanti, yang membuat kantong parkir swadaya masyarakat sendiri. Beda dengan Pantai Baron, kantong parkirnya dibangun pemerintah,” ujarnya lagi. Bahkan di Pantai Pok Tunggal, tidak hanya kantong parkir yang jadi masalah, namun juga jalan menuju pantai belum diaspal. Wisatawan harus melewati jalan tanah berbatu untuk menuju pantai ini.

Minimnya kantong parkir ditambahkannya memicu masalah kemacetan di pantai tersebut setiap musim libur seperti libur sekolah dan Natal kali ini. Puluhan hingga ratusan kendaraan terpaksa parkir di bahu jalan sehingga mengganggu arus lalu lintas saat keluar masuk kendaraan ke lokasi parkir. Sejatinya kata Slamet, pemerintah dapat membangun kantong parkir baru di Indrayanti maupun Pok Tunggal, selama mampu membebaskan lahan warga. Di sejumlah pantai tersebut menurutnya masih banyak tersedia lahan kosong yang dapat dijadikan kantong parkir baru.

Sedangkan di objek wisata utama seperti Pantai Baron, kantong parkir kini bertambah tiga titik. Tiga kantong parkir itu dikelola oleh warga setempat dan berada di sebelah utara pantai. Kantong parkir itu menambah fasilitas kantong parkir utama yang sebelumnya sudah dibangun pemerintah. Pantai Baron merupakan ikon utama wisata pantai di Gunungkidul, sehingga fasilitas di pantai ini lebih banyak dibanding objek wisata lainnya.

Koordinator Search and Rescue (SAR) Wilayah II Gunungkidul Marjono mengatakan, pada libur Natal seperti sekarang, banyaknya kantong parkir di Pantai Baroh bahkan tidak muat menampung wisatawan. Sebagian bus atau kendaraan parkir di bahu Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) yang ada di sekitar Pantai Baron.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya