Jogja
Minggu, 17 Januari 2016 - 11:21 WIB

PASAR KERAJINAN JOGJA : XT Square Belum Beri Pemasukan Kas Daerah, Ini Tanggapan Haryadi

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - XT Square Jogja (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Pasar kerajinan Jogja, XT Square belum memberikan pemasukan pada kas daerah

Harianjogja.com, JOGJA-Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti mengaku selalu mengingatkan agar Perusahaan Daerah (PD) Jogjatama Vishesha sebagai pengelola pasar seni dan kerajinan XT Square agar memberikan kontribusi untuk kas daerah Pemerintah Kota Jogja.

Advertisement

“Kami selalu mengevaluasi bagaimana pun selaku BUMD harus ada profit,” kata Haryadi kepada Harian Jogja, Jumat (15/1/2016).

Namun demikian, Haryadi memaklumi PD Jogjatama Vishesha membutuhkan waktu untuk bertahan pasar tradisional semi modern tersebut. Sebab, kata dia, XT-Square juga diwajibkan untuk mendukung usaha kecil menengah (UKM) kerajinan supaya menghidupkan aktivitas perekonomian Jogja bagian selatan.

Sejak tiga tahun mengelola XT-Square, PD Jogjatama Vishesha belum memberikan pemasukan untuk kas daerah Pemerintah Kota Jogja, padahal modal pembangunan pasar seni dan kerajinan tersebut lebih dari Rp116 miliar dari ABPD.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif