SOLOPOS.COM - Pedagang ketupat Pasar Setan, Siti, menata dagangannya yang masih tersisa, Rabu (9/12/2015). ( Bernadheta Dian Saraswati/JIBI/Harian Jogja)

Pasar Setan di Maguwoharjo, Depok, kembali dikeluhkan warga

Harianjogja.com, SLEMAN– Kesemrawutan lalu lintas di sekitar Pasar Setan, Maguwoharjo, Depok, kembali dikeluhkan warga. Sejumlah pedagang dan kendaraan pengunjung yang parkir, masih menggunakan badan jalan untuk berjualan.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Agus Sulistiyo, warga Panjen, Maguwoharjo mengatakan, sampai saat ini pedagang pasar Setan masih meluber ke jalanan. Kondisi tersebut, katanya, dinilai mengganggu pengguna jalan. Di lokasi tersebut, tak jarang kendaraan harus berhenti lama untuk mengurai kemacetan.

Selain pagi hari, lanjut Agus, kondisi serupa juga terjadi saat sore hari. “Kalau pagi sampai jam 09.00. Kalau sore, mulai pukul 15.00 sudah mulai macet. Itu cukup mengganggu pengguna jalan,” katanya, Minggu (5/2/2017).

Selain masalah pedagang yang meluber, persoalan parkir penggunjung juga dinilai mengganggu kelancaran pengguna jalan. Pasalnya, penataan parkir masih menggunakan badan jalan di saat jam-jam sibuk. Kondisi tersebut menibulkan masalah sendiri bagi pengguna jalan.

“Sampah yang dibuang pedagang juga menimbulkan pencemaran. Baunya sangat menyengat karena sebagian pedagang membuang sampah ke dalam drainase,” paparnya.

Terpisah, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman, Sulton Fathoni mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Maguwoharjo terkait masalah tersebut. Status Pasar Setan, katanya, merupakan pasar desa sehingga masalah tersebut harus diselesaikan Pemdes Maguwoharjo. “Kami masih menunggu aksi dari Pemdes Maguwoharjo. Sesuai kesepakatan, Pemdes akan memasukkan pedagang yang berada di luar area pasar ke area pasar,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya