SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

ilustrasi

JOGJA—Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtamarta akan membangun dua sumur dalam. Kebijakan itu dipilih sebagai solusi memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga Kota Jogja karena sumber air di lereng Merapi, Sleman, tidak optimal.

Promosi Mi Instan Witan Sulaeman

Wakil Walikota Jogja, Imam Priyono menyatakan, selama ini terdapat 34 sumur dalam yang dikelola PDAM sebagai sumber pasokan air. Sumur itu menghasilkan rata-rata 15 liter debit air per detik. Pascaerupsi Merapi 2010, sumber mata air di Umbul Wadon, lereng Merapi, belum optimal dalam pemenuhan kebutuhan air warga lewat PDAM.

Ia berharap penambahan sumur itu mampu menopang kebutuhan air bersih warga Kota Jogja. Menurut Imam, meski penambahan sumur dalam membutuhkan biaya pengelolaan yang tinggi, namun dipastikan bisa memenuhi kebutuhan air bagi pelanggan PDAM. “Soalnya sudah tidak ada mata air dari Merapi, jadi akan tambah empat sumur dalam,” ujar mantan Direktur PDAM itu, di Balaikota, Rabu (11/4).

Adapun, menurut Pejabat Sementara (Pjs) Direktur PDAM Tirtamarta Jogja, Dwi Agus Tri Widodo, sumur dalam saat ini berada di wilayah Jogja dan Sleman. Untuk wilayah Jogja, pihaknya merencanakan pembuatan dua sumur dalam di Miliran Kecamatan Umbulharjo yang kini dalam proses perizinan. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya