SOLOPOS.COM - Aksi ngamen untuk Banjarnegara yang dilakukan di Alun-Alun Wonosari, Sabtu (20/12/2014). (Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Sejumlah pemuda anggota komunitas reggae, ganong, dan vespa ngamen di jalanan untuk membantu korban longsor Banjarnegara, Sabtu (20/12/2014).

Koordinator kegiatan, Black mengatakan, aksi tersebut merupakan wujud solidaritas kepada korban longsor. Ia berharap, aksi yang mereka lakukan bisa membawa manfaat bagi para korban.

Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

“Ada beberapa pihak yang terlibat dalam kegiatan ini,” ungkap dia, di Alun-Alun Wonosari, Sabtu (20/12/2014).

Adapun pihak yang terlibat, ungkap dia, Gunungkidul Reggae Community (GRC), Vespa Gunungkidul, Komunitas Kids Art Jang Ganong, serta Palang Merah Indonesia (PMI) Gunungkidul. Rencananya, mereka akan melakukan aksi ngamen selama tujuh hari.

Black menjelaskan, bentuk kegiatan yang dilakukan yakni menampilkan kesenian ganong. Sedangkan GRC akan menyajikan musik akustik. Akan beberapa orang membawa kotak yang disodorkan kepada pengendara.

“Bagi pengendara yang ingin menyumbang untuk Banjarnegara, kami sangat berterima kasih,” imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya