SOLOPOS.COM - Ilustrasi imunisasi polio terhadap anak balita (JIBI/Solopos/Antara/Rudi Mulya)

Pekan Imunisasi Nasional tidak dilaksanakan di DIY

Harianjogja.com, JOGJA — DIY dipastikan tak akan menjalankan program Pekan Imunisasi Nasional  (PIN) 8-15 Maret mendatang. Dari seluruh propinsi yang ada di Indonesia, hanya DIY yang dianggap sudah mampu mencapai target

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

Dalam Jumpa Pers di kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY Jumat (4/3/2016), Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan DIY Sulistyo mengatakan berdasarkan rapat koordinasi nasional pelaksanaan PIN Polio di Bogor Februari lalu DIY menerima pengecualian sebagai daerah yang tidak melaksanakan program tahunan ini. Penyebabnya sejak 2007 DIY sudah tak lagi menerapkan sistem imunisasi polio tetes seperti yang digunakan dalam PIN Polio kali ini.

“Sejak 2007 kami sudah menggunakan imunisasi polio dengan sistem suntik, sehingga mendapatkan pengecualian untuk PIN Polio 2016,” kata Sulistyo.

Selain itu, tambah Sulistyo, cangkupan warga yang memanfaatkan imunisasi di DIY terbilang sangat tinggi. Di kelima kabupaten/kota di DIY rata-rata cangkupan imunisasi polio mencapai sekitar 98%. Cangkupan itu melebihi target nasional sebesar 95%. Sebagai perbandingan, di daerah lain belum ada propinsi yang mencapai rekor setinggi DIY.

“Maka DIY dijadikan daerah percontohan untuk imunisasi polio suntik,” tutur dia.

Polio adalah penyakit akibat virus poliovirus yang masuk lewat mulut dan menginfeksi saluran usus DNA masuk ke peredaran darah. Bila poliovirus sampai pada sistem saraf pusat maka penderitanya akan mengalami pelemahan otot, kelumpuhan, cacat permanen hingga kematian.

Di Indonesia, Kejadian Luar Biasa Penyakit Polio liar pernah terjadi di Sukabumi jawa Barat 2005 lalu. Penyakit itu dibawa oleh tenaga kerja Indonesia yang pulang dari Timur Tengah dan menjangkiti anak-anak di sekitar tempat tinggal TKI itu dan menyebar ke seluruh pulau Jawa dan Sumatra kecuali DIY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya