Jogja
Rabu, 3 Juli 2013 - 17:38 WIB

Pelajari Penyakit Tropis, Mahasiswa Asing ke UMY

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

Harianjogja.com,BANTUL—Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menggelar International Tropical Medicine Summer School (ITMSS) dan International Dentist Summer School (IDSS) dengan peserta dari berbagai negara. Para peserta akan belajar tentang masalah penyakit yang ada di daerah tropis seperti Indonesia.

Ketua penyelenggara ITMSS, Pinkky Vitalita Prasadhana menjelaskan ITMSS yang sudah memasuki tahun ke-9 ini diikuti oleh 40 mahasiswa dari 18 negara seperti Ceko, Perancis, Belanda, Kanada, Jerman, Tunisia, Arab Saudi, Italia, Denmark, Malaysia, Slovenia, Ukraina, Brazil, Polandia, Findandia, Bosnia, Meksiko, dan Bulgaria.

Advertisement

Adapun IDSS diikuti oleh 19 peserta dari 5 negara di benua Asia, Afrika dan Eropa. “International Summer School ini akan dimulai dari 1 Juli dan berakhir pada 18 Juli 2013,” kata Pinkky, Rabu (3/7/2013).

Ia menjelaskan para peserta akan belajar tentang penyakit di daerah tropis seperti Tuberculosis (TBC), Malaria, dan Demam Berdarah. Tidak hanya kegiatan yang bersifat edukasi, seperti kuliah, tutorial, skill dan lab tentang penyakit di daerah tropis, peserta juga akan terjun langsung ke masyarakat untuk melihat secara langsung sistem kesehatan di Indonesia.

Satu perserta dari Bosnia, Hana mengaku senang bisa mengikuti program ini karena akan mendapatkan pengalaman baru di Indonesia. “Ini merupakan pengalaman pertama saya datang ke Indonesia, dan Indonesia merupakan negara yang indah sekali. Tidak hanya belajar tentang penyakit tropis di daerah tropis secara langsung, tapi saya juga belajar banyak hal dari Indonesia dan para peserta lainnya,” ungkapnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif