SOLOPOS.COM - Mahasiswa Amayo melatih warga Binaan LP Pajangan membut geblek, Rabu (22/5/2013). (JIBI/Harian Jogja/Endro Guntoro)
Mahasiswa Amayo melatih warga Binaan LP Pajangan membut geblek, Rabu (22/5/2013). (JIBI/Harian Jogja/Endro Guntoro)
BANTUL—Akademi Manajemen Administrasi Yogyakarta (AMAYO) menggelar kegiatan sosial kemasyarakatan dengan memberikan pelatihan kewirausahaan bagi ratusan warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas 2B Pajangan Bantul, Rabu (22/5/2013).
Dosen Pembimbing Amayo Irine Diana Sari mengatakan program pengabdian masyarakat memberikan materi pelatihan kewirausahaan bagi ratusan warga binaan di Pajangan ini menjadi rencana kegiatan besar kampus.
Materi pelatihan kewirausahaan meliputi pengenalan pola manajemen usaha dan pemberian pembuatan makanan tradisi Bantul geblek bekerjasama dengan Disperindakop Bantul.
Menurutnya, 100 peserta warga binaan juga berkesempatan melakukan praktik pembuatan geblek secara berkelompok dengan pendampingan dari kalangan pelaku usaha geblek Bantul.
Kegiatan ini cukup mengundang antusias warga binaan karena praktik pembuatan jenis geblek inovasi baru berbahan tepung keran dapat tahan selama satu bulan kedepan.
“Pelatihan usaha tidak sekadar mengenalkan sistem tata manajemen usaha kewirausahaan tapi juga produksi sampai sistem pemasaran. Seluruh hasil praktik pembuatan geblek kami evaluasi untuk menyempurnakan cita rasa hingga pengemasan produk yang akan menarik perhatian pasar,” kata Irine didampingi ketua panitia kegiatan mahasiswa Amayo Asmawati Ahmad ditemui Harian Jogja.