SOLOPOS.COM - Ilustrasi penganiayaan (JIBI/Solopos/Dok)

Harianjogja.com, BANTUL-Suripto, 44, warga Piyungan, Bantul dibacok rekannya sendiri dengan kapak lantaran diduga sakit hati karena diperlakukan tidak baik.

Nahas dialami Suripto Kamis (3/10/2013) pagi. Ia dibacok temannya berinsial T saat tengah sama-sama berkerja sebagai tukang pembangunan rumah di daerah Mayungan, Potorono, Banguntapan, Bantul.

Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

Kepala Polsek Banguntapan, Kompol Sudarsono menceritakan, Suripto dibacok sekitar pukul 07.30 WIB. Saat itu ia tengah mengerjakan pembangungan rumah bersama T.

“Waktu itu katanya disuruh memegang bambu [pelaku] waktu bekerja, tahu-tahunya dibacok pakai kapak,” kata Sudarsono kepada media ini, Kamis (3/10/2013).

Akibatnya Suripto menderita luka bacok sepanjang 9 cm di bagian belakang kepala dan harus dijahit. Korban juga dikabarkan luka di sekitar kepala.

Suripto hingga kini masih dirawat di RS Rajawali di Jalan Pleret, Bantul. Sementara pelaku sudah ditangkap kepolisian sektor Banguntapan.

Pelaku juga masih dalam penyidikan. Kepolisian juga telah menyita sejumlah barang bukti diantaranya satu buah kapak yang digunakan untuk membacok korban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya