Jogja
Senin, 25 Agustus 2014 - 21:40 WIB

PEMBATASAN BBM : Bensin di Pengecer Capai Rp10.000 Per Liter

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pengecer solar (Dok/JIBI/Solopos)

Harianjogja.com, BANTUL- Kelangkaan bahan bakar mesin (BBM) di wilayah Bantul menyebabkan harga bensin (premium) di tingkat pengecer naik tajam, hingga Rp10.000 per liter.

Semula, sebelum adanya pembatasan BBM ini, harga bensi di tingkat pengecer Rp7.000 per liter.

Advertisement

Setelah pembatasan, ada yang menetapkan harga mulai Rp8.000 hingga Rp10.000.

“Sekarang semuanya sudah naik, cari bensin susah,” kata Sukiran, pengecer asal Sitimulyo, Piyungan, Bantul, Senin (25/8/2014).

Kepala Seksi Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Bantul Agus Suharja menyatakan, pemerintah daerah tidak bisa berbuat banyak mengatasi kelangkaan BBM saat ini.

Advertisement

Penyebabnya, PT. Pertamina sudah memastikan mengurangi alokasi BBM ke Bantul sebesar 5%.

Agus melaporkan antrean kendaraan yang mengisi BBM kini sudah bergerak ke utara, tidak hanya di wilayah selatan. “Sekarang sudah meluas, sebelumnya di selatan, sekarang utara juga antre banyak,” terangnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif