SOLOPOS.COM - Rombongan Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI meninjau progres pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) di wilayah Desa Palihan, Kecamatan Temon, Kulonprogo, Selasa (14/11/2017). (Rima Sekarani I.N./JIBI/Harian Jogja)

Puluhan ha lahan Bandara Kulonprogo belum bisa digarap karena terkendala pembebasan lahan dan masih dalam proses konsinyasi.

Harianjogja.com, KULONPROGO- Airport Facility Non Terminal Section Head Project Pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) PT Angkasa Pura I, Gani Wijaya mengatakan, pembersihan lahan dilaporkan sudah menjangkau 419 hektare (ha) dari total seluas 587 ha.

Promosi Championship Series, Format Aneh di Liga 1 2023/2024

Masih tersisa puluhan ha yang belum bisa digarap karena terkendala pembebasan lahan dan masih dalam proses konsinyasi. “Targetnya bulan November ini selesai semuanya [konsinyasi],” ungkap Gani, Selasa (14/11/2017).

Pembersihan lahan atau land clearing sendiri ditargetkan selesai Desember 2017. Pihaknya saat ini mengoptimalkan pengerjaan pada area yang sudah beres pembebasan lahannya terlebih dahulu. Mereka kemudian secara bertahap akan beranjak pada lahan milik warga yang ganti ruginya sudah diselesaikan melalui konsinyasi.

Sementara itu, Ketua Komite II DPD RI, Parlindungan Purba juga berharap persoalan terkait pembebasan lahan pada megarproyek NYIA segera terselesaikan. Walau demikian, pendekatan persuasif terhadap warga terdampak pemilik lahan harus tetap diutamakan.

“Ini proyek strategis nasional yang kita harapkan dalam dua tahun bisa selesai. Biar bagaimanapun, airport yang sekarang ini [Bandara Adisucipto] sudah tidak layak lagi karena banyak yang [penerbangan] sampai tertunda,” ucap dia.

Parlindungan Purba pun berharap pembangunan NYIA berjalan lancar dan selesai tepat waktu. Pihaknya mendorong PT Angkasa Pura I selalu bersinergi dengan Pemda DIY dan Pemkab Kulonprogo dalam upaya percepatan pembangunan bandara internasional yang dipercaya bakal mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya