SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Pemda DIY melalui Disperindagkop menyalurkan bantuan mesin kepada pelaku usaha.

Harianjogja.com, JOGJA-Para pelaku industri kecil menengah (IKM) mendapatkan angin segar selama
April hingga September 2015 berupa bantuan restrukturisasi mesin.

Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop) DIY Riadi Ida Bagus
SS mengungkapkan, bantuan tersebut berasal dari Dirjen Industri Kecil Menengah, Kementerian
Industri. Besaran bantuan sekitar Rp2 miliar.

“Saya harap tahun ini semuanya bisa terserap. Tahun lalu ada program serupa tapi tidak semuanya
terserap. Eman-eman,” ungkap dia, Selasa (21/4/2015).

Program tersebut berupa bantuan pembelian mesin baru selama periode April hingga September. Bagi
pelaku IKM yang membeli mesin baru selama periode tersebut, bisa mengajukan ganti ke
Disperindagkop DIY.

“Untuk mesin impor akan diganti 30% dari harga beli, sedangkan mesin produk dalam negeri akan diganti 40% dari harga beli. Sudah lumayan itu,” lanjut dia.

Ada pun jenis usaha IKM yang terkover bantuan tersebut antara lain yang bergerak di bidang makanan, minuman, tekstil, kulit, sparepart (otomotif), dan furniture. Ia berharap, program tersebut bisa diserap dengan baik di DIY. Ia juga mengimbau pelaku IKM tersebut segera mendaftar ke Disperindagkop DIY.

“Output yang diharapkan tentunya peningkatan kualitas dan produktivitas,” ujar dia.

Ia menambahkan, nilai ekspor DIY untuk triwulan pertama 2015 mencapai US$232 juta. Ia mengatakan, ada 100 lebih komoditas ekspor. Dari nilai tersebut, ekspor mebel masih mendominasi disusul tekstil, produk tekstil, dan sarung tangan kulit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya