SOLOPOS.COM - Bangkai motor yang terbakar tergeletak seusai terjadi kericuhan di Babarsari, Sleman, DI Yogyakarta, Senin (4/7/2022). (Antara/Hendra Nurdiyansyah)
Solopos.com, SLEMAN — Pemerintah Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta, akan menanggung seluruh biaya rumah sakit korban yang mengalami luka-luka dalam insiden kerusuhan di Babarsari dan Seturan, Senin (4/7/2022).
Dalam kerusuhan di Babarsari kemarin, ada beberapa orang yang mengalami luka-luka. Beberapa korban dirawat di Rumah Sakit JIH dab Bethesda.
“dari sisi kesehatan, teman-teman yang cidera akan ditanggung [biaya pengobatannya] oleh Pemkab Sleman,” kata Sekretaris Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sleman, Abu Bakar, Selasa (5/7/2022).
Dia menyampaikan untuk pelaku penganiayaan akan tetap diproses hukum. Selanjutnya dalam waktu satu hingga dua pekan ke depan akan dilakukan mediasi.
Baca Juga: Sekuriti Tempat Hiburan Wajib Pakai Seragam Pasca Kerusuhan Babarsari
Pada Selasa (5/7/2022), petugas yang melakukan pembersihan di lokasi bekas kerusuhan di kawasan Seturan dan Babarsari menemukan sembilan jeriken minuman keras. Masing-masing jeriken berisi 25 liter.
“Tadi [miras] sudah kita amankan, kira eksekusi supaya tidak digunakan atau dimanfaatkan oleh pihak-pihak lainnya,” kata Kapolsek Depok Barat, AKP Mega Tetuko.
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Bersihkan Lokasi Bekas Kerusuhan di Babarsari, Petugas Temukan Ini