SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Solopos/dokumen)
BANTUL- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bantul melansir total daftar potensi pemilih pemilu di Bantul sebanyak 716.356 pemilih.
Kepala Divisi Sosialisasi Data dan Informasi KPU Bantul Nurudin Latif menyampaikan data terkini tersebut dalam acara sosialisasi pemutakhiran data Pemilu 2014 yang berlangsung Selasa (28/5/2013) kemarin. Jumlah tersebut cukup potensial untuk Bantul yang berpenduduk hampir satu juta jiwa serta potensial untuk diperebutkan para calon legislatif.
Namun kata dia, pada kenyataanya jumlah peserta pemilu dapat berkurang karena beberapa hal. Diantaranya karena aksi politik uang. “Politik uang penyakit akut Pemilu, yang pada akhirnya tidak menutup kemungkinan akan menurunkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu serta suksesnya Pemilu. Oleh karena itu, harus kita lawan,” tegasnya kemarin.
KPU meminta setiap pihak berani melaporkan adanya indikasi politik uang jelang Pemilu 2014. Lembaga ini berjanji bakal melindungi pelapor yang melaporkan adanya kecurangan dalam pelaksanaan Pemilu. Adapun sosialisasi pemutakhiran data pemilih diikuti sekitar 150 peserta.
Terdiri dari jajaran Kapolsek dan Komandan Koramil se-Bantul, SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) serta Camat dan Lurah Desa se-Kabupaten Bantul. Tujuanya memberikan pemahaman lebih jauh kepada petugas Pantarlih (Panitia Pemutakhiran Data Pemilih) mengenai tugas dan kewajibanya dalam pelaksanaan Pemilu.