SOLOPOS.COM - Layanan pembuatan kartu kuning (Rima Sekarani I.N./JIBI/Harian Jogja)
Harianjogja.com, KULONPROGO– Pasca libur Lebaran pemohon kartu kuning memadati loket pendaftaran di Dinas Sosial, Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kulonprogo.
Meski pemohon AK1 atau kartu pencari kerja cenderung menurun, namun, permintaan kartu kuning saat ini masih cukup tinggi.
“Memang ada penurunan [pembuatan kartu kuning] karena adanya aturan baru pendaftaran CPNS yang tidak lagi menggunakan kartu kuning. Tapi jumlah pemohon pembuatan kartu ini masih cukup tinggi,” ujar Kepala Seksi Penyedia Lowongan Kerja Dinsosnakertrans Kulonprogo Juminah, Rabu (6/8/2014) di kantornya.
Juminah mengatakan sejak layanan pengajuan kartu kuning dibuka pada Senin (4/8/2014), sejumlah pencari kerja langsung memadati loket pendaftaran. Meski tak seramai saat pembukaan lowongan CPNS tahun lalu, setidaknya setiap hari rata-rata jumlah pendaftar kartu kuning mencapai 40 orang.
“Penurunan pemohon kartu kuning kurang lebih turun sekitar 40 persenan. Dulu saat kartu kuning masih dibutuhkan pada persyaratan CPNS, pemohonnya bisa sampai ratusan orang per hari,” papar Juminah.