Jogja
Kamis, 20 November 2014 - 20:20 WIB

Pemkab Bantul Berharap Menteri Susi Bangun Pelabuhan

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/Dok)

Harianjogja.com, BANTUL – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bantul berencana kembali mengusulkan pembangunan pelabuhan ke Pemerintah Pusat melalui Menteri Kelautan RI Susi Pudjiastuti. Keinginan Bantul bisa memiliki pelabuhan diinisiasi sejak tahun 2003 silam, tetapi selalu kandas.

“Menteri Kelautan RI Ibu Susi ini tahu betul bagaimana kondisi nelayan dan strategi memajukan potensi laut termasuk di Bantul. Jadi kita usulkan kembali pembangunan pelabuhan yang pernah dicita-citakan nelayan Bantul,” ujar Imam Subardiakso selaku sekretaris DKP Bantul kepada Harianjogja.com diruang kerjanya, Rabu (19/11/2014).

Advertisement

Kepala Bidang Kelautan dan dan Perikanan Tangkap DKP Bantul Yus Warseno mengatakan Bantul yang kaya potensi kelautan selama ini belum memiliki pelabuhan untuk pendaratan kapal penangkapan ikan. Kondisi ini mengakibatkan lambatnya produktivitas nelayan karena hanya mengandalkan peralatan perahu motor tempel (pmt).

“Tentu hanya dengan pmt ini jangkauan nelayan terbatas. Hasilnya tidak akan sebesar dibanding penangkapan dengan kapal dengan kapasitas 30 gros ton (GT),” kata Yus.

Bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bantul, DKP Bantul telah menyusun set plan pelabuhan. Dari penentuan lokasi di Pantai Pandansimo hingga gambar dan estimasi kebutuhan anggaran sudah disiapkan.

Advertisement

“Hanya memang usulan kami selalu belum gol ke pemerintah pusat,” imbuh Yus seraya menunjukkan satu bendel berkas set plan pelabuhan yang sudah disusun.

Lebih lanjut, ia mengatakan estimasi kebutuhan biaya pembangunan pelabuhan di Bantul yang disusun tahun 2003 perlu ada perubahan menyesuaikan dengan tahun 2014 ini. Ditambahkan Yus, tidak adanya pelabuhan di Bantul selama ini menyulitkan nelayan untuk mengoperasikan sembilan kapal berkapasitas 10 dan 30 GT. Sembilan kapan terdiri dari empat unit berkapasitas 10 GT dan lima lainnya 30 GT terpaksa dioperasikan di Pelabuhan Sadeng, Songbanyu, Girisubo, Kabupaten Gunungkidul.

Yus menyebut dalam waktu dekat ini  akan ada rencana koordinasi DKP se-DIY dengan Kementerian Kelautan RI. Koordinasi tersebut akan menjadi kesempatan bagi Bantul memberikan masukan serta usulan terkait rencana program kebijakan kedepan dalam memajukan potensi laut salah satunya pembangunan infrastruktur pelabuhan bertujuan peningkatkan produktivitas ikan tangkap.

Advertisement

Sekadar diketahui, Kabupaten Bantul memiliki potensi besar dalam sektor kelautan dan perikanan tangkap. Kabupaten bermoto Prajotamansari ini memiliki enam pantai yang menjadi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) dan pusat aktivitas nelayan meliputi Mancingan Parangtritis, Pantai Depok Parangtritis, Pantai Samas Sanden, Patehan Sanden, Pantai Kuwaru, Srandakan dan Pandansimo, Srandakan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif