Jogja
Senin, 4 Januari 2016 - 09:20 WIB

PEMKAB BANTUL : Perabot Baru Rumah Dinas Rp1 Miliar, Calon Pemimpin Diminta Cermat

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Calon Bupati Suharsono dan calon wakil bupati Abdul Halim Muslih berfoto seusai mendaftar sebagai peserta Pilkada da kantorr KPU Bantul, Selasa (28/7/2015). (Harian Jogja/Bhekti Suryani)

Pemkab Bantul menyediakan fasilitas untuk calon pemimpin terpilih. Adapun Bupati dan Calon Bupati diharapkan lebih cermat.

Harianjogja.com, BANTUL-Anggaran pengadaan perabot rumah tangga untuk bupati dan wakil bupati (wabup) terpilih senilai Rp1 miliar ditempatkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2016. Anggaran itu dianggap tidak sensitif terhadap kondisi kemiskinan di Bantul saat ini.

Advertisement

Pegiat Masyarakat Transparansi Bantul (MTB) Irwan Suryono mengatakan, anggaran sebesar itu tidak wajar bila hanya untuk membeli perabot rumah tangga. Pemerintah dianggap tidak sensitif terhadap kondisi Bantul saat ini.

“Kemiskinan masih banyak di Bantul, lebih baik dana sebesar itu digunakan untuk pembangunan. Termasuk bidang pendidikan dan kesehatan,” tutur Irwan.

Ia meminta Suharsono dan Abdul Halim Muslih mencermati anggaran itu agar tidak serta merta digunakan.

Advertisement

Apalagi kata Irwan, kedua pimpinan terpilih itu mengusung visi perubahan di Bantul. Penganggaran dana hingga miliaran rupiah untuk fasilitas pejabat dinilai bertentangan dengan visi perubahan yang diusung keduanya.

“Kalaupun butuh pengadaan fasilitas sebaiknya dilihat dulu agar tidak semua anggaran digunakan. Atau kalau memang merasa cukup jangan digunakan lagi anggarannya,” lanjutnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif