Harianjogja.com, BANTUL-Pemerintah Kabupaten Bantul akan menyiapkan tim pengawas pelaksanaan ujian seleksi pengangkatan calon pegawai negeri sipil dari tenaga honorer kategori dua.
“Untuk persiapan dan pengadaan soal itu diatur pusat, sementara daerah hanya menyiapkan tempat termasuk pengawasan,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bantul, Maman Permana, Sabtu (28/9/2013).
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Menurut dia, ujian seleksi pengangkatan menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dari tenaga honorer kategori dua (K2) di Bantul akan dilaksanakan serentak pada 3 November mendatang.
Ia mengatakan, pengawasan terhadap pelaksanaan ujian seleksi CPNS dari tenaga honorer dimaksudkan agar tidak terjadi kecurangan yang dilakukan peserta ujian atau menggunakan berbagai cara untuk lolos seleksi.
“Setidaknya ada sebanyak 1.990 tenaga honorer k2 se-Bantul yang akan mengikuti seleksi pengangkatan CPNS, sehingga mereka harus murni yang mengerjakan,” katanya.
Menurut dia, sebenarnya di Bantul ada sebanyak 1993 tenaga honorer K2, namun karena ada yang mengundurkan diri, meninggal dunia dan keterima menjadi PNS maka yang mengikuti sebanyak 1.990 orang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
