SOLOPOS.COM - Ilustrasi (pedulisehati.com)

Pemkab Gunungkidul mengimbau Pemdes menmbuat perencanaan anggaran.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengimbau pemerintah desa membuat perencanaan penggunaan dana desa agar terserap maksimal.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Desa Gunungkidul Siswanto mengatakan bila dana desa tidak terserap dengan baik, maka tahun berikutnya akan mendapatkan potongan saat pencairan.

“Kami berharap desa bisa melakukan perencanaan matang dan bisa membelanjakan maksimal. Kalau sampai dana desa tidak bisa dibelanjakan semuanya, maka dana yang tidak bisa dijalankan menjadi pengurang dana desa tahun berikutnya,” katanya, Minggu (16/8/2015).

Ia mengatakan sampai saat ini baru sekitar 28 desa dari 144 desa yang sudah melakukan pencarian dana desa. Pemkab berusaha maksimal agar mampu menyerap anggaran dan program bisa dijalankan. “Semoga bisa segera mencairkan semuanya,” katanya.

Siswanto berharap penggunaan dana desa dilakukan maksimal. Namun demikian, pemerintah desa dalam pelaporannya harus memiliki akuntabilitas tinggi karena jika salah bisa berakibat kasus hukum.

“KPK juga mulai membidik pengelolaan dana desa,” katanya.

Sementara terpisah, Kades Banyusoco, Kecamatan Playen, Sutiyono mengungkapkan perubahan APBDesa memang sudah diselesaikan dan sekarang masih berada di kecamatan.

“Kami berharap segera diselesaikan dan agar bisa mencairkan dana desa,” katanya.

Saat ini, pihaknya sudah melakukan koordinasi dan perencanaan dengan BPD untuk penggunaan dana desa. “Kami sudah rencanakan semua, tinggal mejalanakan,” kata Sutiyono.

Kades Sambirejo, Kecamaatn Ngawen, Yuliasi Dwi Martini mengatakan pihaknya sudah melakukan pencairan dana desa sejak dua minggu lalu, dari total Rp333 juta sudah dicairkan 40 persen.

“Sudah digunakan untuk berbagai agenda termasuk kebudayaan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya