SOLOPOS.COM - Ilustrasi/dok
JOGJA—Kota Jogja bakal punya rumah sakit tanpa kelas atau Rumah Sakit Pratama. Dinas Kesehatan Kota Jogja akan menyulap Puskesmas Mergangsan yang selama ini menjadi puskesmas 24 jam menangani persalinan menjadi rumah sakit jenis itu.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jogja Tuty Setyowati, Kamis (24/1/2013) mengatakan, dari hasil koordinasi dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Dinas Bangunan Gedung dan Aset Daerah (DBGAD) Kota Jogja, Puskesmas Mergangsan dipillih sebagai lokasi rumah sakit pratama.
Mulanya, RS Pratama itu diusulkan berada di Kelurahan Bener Kecamatan Tegalrejo, namun karena dipandang tidak terlalu strategis maka dipindahkan ke Puskesmas Mergangsan yang bisa diakses lebih mudah oleh masyarakat di seluruh wilayah Kota Jogja.
“Rumah sakit pratama sebenarnya dibangun di daerah kepulauan atau perbatasan agar memudahkan masyarakat untuk memperoleh akses layanan kesehatan. Tapi kadang-kadang, masyarakat kesulitan mengakses rumah sakit kelas III, karenanya dibuatlah rumah sakit pratama ini,” kata Tuty.
Saat ini, Dinas Kesehatan Kota Jogja tengah menyusun anggaran untuk keperluan sarana medis penunjang di rumah sakit pratama tersebut. Tuty berharap, anggaran untuk pembangunan RS ini sudah bisa dimasukkan di APBD Perubahan 2013 Kota Jogja.” Atau paling lambat anggaran tahun depan. Tidak mudah membangun rumah sakit pratama,” katanya.